Batalkan Putusan Mendagri, Prabowo Putuskan 4 Pulau Milik Aceh – Bukan Sumut
NET Medan – Memperingati Hari Bumi Dunia 2025, Komisaris Independen PT BTN Tbk, Pietra Machreza Paloh melakukan penanaman bibit pohon di Jalan IDI Raya I, Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, Minggu 18 Mei 2025.
Penanaman ribuan pohon ini bersama Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas, terselenggara atas kerja sama PT. BTN Tbk, Pemko Medan, FK Puspa Medan, DPW GARPU Sumut, Komunitas Creative Anak Muda (CREAM), Best Friend Community (BFC), Bank Sampah New Normal, dan aktivis lingkungan.
Pietra Machreza Paloh mengatakan, kegiatan peduli lingkungan harus terus dilakukan. Sebab, tidak sedikit orang yang mengesampingkan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
“Kita perlu mensosialisasikan bagaimana pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dengan literasi yang benar,” kata Pietra kepada wartawan usai kegiatan.
Melalui peringatan Hari Bumi Dunia ini, lanjut Pietra, ke depannya masyarakat bisa lebih menjaga dan menghargai bumi yang menjadi tempat mereka berdiri dan menjalani kehidupan.
“Mudah-mudahan acara seperti ini akan terus ada, bukan hanya di Medan. Tapi di tiap provinsi di Indonesia. Saya mengapresiasi semua pihak yang berkontribusi dalam kegiatan ini,” ujar Ketua Umum GARPU tersebut.
Baca: Ephorus HKBP Serukan Tutup TPL: Pikirkan Generasi Penerus, Jaga Alam dari Kerusakan
Pietra Ajak Momen Hari Bumi Dunia Lestarikan Lingkungan
Menurut Pietra, pelestarian lingkungan hidup merupakan salah satu misi PT BTN Tbk, yaitu menerapkan praktik tata kelola perusahaan yang baik dan inovasi bisnis berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan.
Selain itu, BTN juga hadir menjadi pembina UMKM dengan mengeluarkan program-program KUR untuk para pelaku UMKM. Kemudian menjalin kemitraan kepada para pembina UMKM yang ada di Kota Medan dan sekitarnya.
“Aksi penanaman bibit pohon ini sangat penting dimulai dari usia dini. Anak-anak kita harus bisa mengerti bahwa keberadaan pohon adalah hal penting untuk kehidupan. Jadi, jangan sampai mereka menebang pohon sembarangan,” katanya
“Industri kita juga harus mendukung hal ini dengan cara memberikan edukasi yang jelas bahwa lingkungan hidup itu jangan disepelekan,” tambah Pietra.
Baca: Dulu Kumuh, Kelurahan Teladan Barat Sulap Lingkungan 12 Jadi Lorong Warna Warni dan Siap Bersaing
Wali Kota Medan Tegaskan Buka Ruang Pegiat Lingkungan
Sedangkan Wali Kota Medan, Rico Waas mengatakan pemerintah sangat membuka ruang kepada pegiat lingkungan untuk berkomunikasi terkait dalam upaya menyelesaikan permasalahan lingkungan.
“Kami mendorong sekali bagaimana komunikasi antara rekan-rekan pegiat lingkungan dengan pemerintah Kota Medan. Sebab, mereka ini lebih banyak mendengar dan merasakan bagaimana situasi di lapangan,” ujar Ketua DPW GARPU Sumut itu.
Menurut Rico, permasalahan lingkungan di setiap daerah mempunyai problematika yang berbeda. Maka dari itu sangat dibutuhkan saran dan masukan dari semua pihak terkait apa yang mau dilaksanakan ke depannya.
“Seperti kemarin kita sudah mulai menggiatkan gotong royong membersihkan sampah di sekitar aliran sungai. Dan saya sudah mengimbau agar seluruh kecamatan melakukan hal yang sama ke depannya,” ujarnya.
“Cuma kegiatan seperti itu gak bisa berhenti satu kali saja, karena produksi sampah terjadi setiap hari. Oleh sebab itu, masyarakat harus dapat membiasakan diri untuk tidak membuang sampah sembarangan, dan tidak mencemari lingkungan. Ini yang harus kita galakkan bersama,” pungkas Rico.
Usai melakukan penanaman bibit pohon, Pietra Machreza Paloh bersama Rico Waas menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat di sekitar lokasi. Selanjutnya mereka mengunjungi stan produk UMKM dan gerai BTN.
Kegiatan penanaman pohon itu turut hadir anggota DPRD Kota Medan dari Partai NasDem, Saipul Bahri dan M. Afri Rizki Lubis. Anggota DPRD Provinsi Sumut dari Partai NasDem, Defri Noval Pasaribu. Selanjutnya jajaran pengurus DPW Garpu Sumut dan tamu undangan yang lainnya.