Pelaku Penembakan Polisi Saat Bekuk Bandar Narkoba di Deliserdang Ditangkap

NET Medan – Polresta Deli Serdang menangkap pelaku penembakan Brigadir Bagus Maulana, personel polisi Satnarkoba Polresta Deli Serdang saat menangkap bandar narkoba.

Pelaku penembakan polisi saat menangkap bandar narkoba tersebut, berinisial N. Petugas sudah mengamankan pelaku dan menjalani pemeriksaan intensif di Mako Polresta Deli Serdang.

“Kami tidak akan membiarkan kekerasan terhadap aparat negara. Tim sudah menangkap pelaku (N) dan akan proses sesuai hukum yang berlaku,” ucap Plh Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Yudhi Surya Markus Pinem, Sabtu 8 Februari 2025.

Kronologi penembakan polisi itu berawal saat penangkapan pelaku narkoba berinisial D oleh Brigadir Bagus bersama 4 personel lainnya. Ia melakukan pengembangan kasus narkotika di Jalan Sidomulyo, Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Rabu 5 Februari 2025 sore.

Baca: Begini Kronologi Polisi Tertembak Saat Menangkap Bandar Narkoba di Deliserdang

Mendapatkan barang bukti sabu Bagus langsung menangkap bandar narkoba tersebut. Antara korban dan bandar narkoba sempat terjadi kericuhan hingga sejumlah kawan pelaku berdatangan. Melihat situasi tidak kondusif, korban sempat memberikan tembakan peringatan ke udara.

Penembakan Brigadir Bagus Saat Hendak Bawa Tersangka

Dari tangan D berhasil menyita sabu seberat seberat 3,68 gram. Dari keterangannya, petugas mengidentifikasi pemasoknya, Iwan alias Dio, yang terdentifikasi berada di Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang.

Tim Sat Res Narkoba segera melakukan penyergapan dan berhasil mengamankan seorang pria dugaan sebagai pengedar sabu dengan barang bukti 9 paket narkotika seberat sekitar 8 gram. Namun, saat petugas hendak membawa tersangka ke kendaraan, massa warga sekitar berusaha menghalangi yang memicu ketegangan.

Baca: Polisi Ditembak Saat Menangkap Bandar Narkoba di Deliserdang

Pelaku berinisial N, tiba-tiba menyerang Brigadir Bagus dari belakang menggunakan batu, menyebabkan korban terjatuh dengan luka di kepala. Kemudian, pelaku kemudian merampas senjata api milik korban dan menembakkannya ke arah dada korban sebelum melarikan diri.

Melihat Brigadir Bagus tersungkur dengan kondisi kepala dilempar batu dan tertembak. Personel melakukan evakuasi dan membawa korban ke Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan, untuk mendapatkan pertolongan dan perawatan tim medis.

Lanjut, Yudhi mengungkapkan Polda Sumut bersama jajarannya, terus berkomitmen untuk terus membasmi peredaran narkotika tanpa kompromi, memberikan perlindungan bagi personel di lapangan.

“Kemudian, menindak tegas siapa pun yang mencoba menghalangi tugas negara,” tutur Plh Kabid Humas Polda Sumut itu.