Ancaman Teror Bom, Pesawat Saudi Arabian Airlines Mendarat Darurat di Bandara Kualanamu
NET Medan – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara mengimbau seluruh pelanggan kereta api datang lebih awal ke stasiun keberangkatan mengantisipasi dampah peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025.
Imbauan KAI ini mengantisipasi terhadap potensi gangguan lalu lintas oleh aksi peringatan May Day. Peringatan May Day berlangsung di beberapa titik pusat Kota Medan dan sekitarnya.
Manager Humas KAI Divisi Regional I Sumatera Utara M. As’ad Habibuddin mengatakan pelanggan sebaiknya mengatur waktu keberangkatan dari rumah menuju stasiun. Mengingatkemungkinkan akan terjadi kepadatan atau pengalihan arus lalu lintas di beberapa titik.
Baca: Pemprov Sumut Fasilitasi 10.833 Warga Mudik Gratis dengan Bus, Kereta Api dan Kapal Laut

“Dengan datang lebih awal, pelanggan memiliki cukup waktu untuk proses check-in tiket, pemeriksaan identitas, serta menuju peron keberangkatan tanpa tergesa-gesa. Potensi kemacetan di sejumlah ruas jalan menuju stasiun tetap perlu diwaspadai,” kata As’ad dalam keterangannya Kamis 1 Mei 2025.
KAI Operasikan 22 Perjalanan Bertepatan May Day
As’ad menambahkan, KAI Sumut mengoperasikan 22 perjalanan kereta api yang melintas di wilayah Sumut bertepatan pada peringatan momen May Day kali ini.
Dengan total tiket sebanyak 9.224 tiket. KA-KA tersebut menghubungkan berbagai kota di antaranya Medan, Kisaran, Tanjung Balai, Pematang Siantar, Tebing Tinggi, Lubuk Pakam, hingga Rantau Prapat.
Baca: Satu Keluarga Meninggal Dunia Kecelakaan Minibus dengan Kereta Api di Asahan
Pemesanan tiket kereta api dapat lakukan melalui aplikasi Access by KAI, situs kai.id, serta seluruh kanal resmi penjualan tiket lainnya. KAI juga mengimbau calon pelanggan untuk merencanakan perjalanan lebih awal agar mendapatkan tiket sesuai kebutuhan.
KAI Sumut berkomitmen untuk tetap memberikan layanan terbaik bagi seluruh pelanggan dan memastikan seluruh perjalanan kereta api berlangsung aman, nyaman, dan tepat waktu.
“Kami berharap seluruh pelanggan dapat melakukan persiapan lebih awal. Agar perjalanan tetap lancar dan tidak ada yang tertinggal kereta akibat keterlambatan tiba di stasiun,” kata As’ad.