Teror Bom Lagi, Pesawat Saudi Arabian Airlines Mendarat Darurat di Bandara Kualanamu
NET Medan – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai upaya pemerintah terhadap penguatan gizi untuk melahirkan generasi unggul masa mendatang. Badan Gizi Nasional (BGN) bersama DPR RI terus melakukan sosialisasi dan edukasi program dan tujuan dari MBG ini.
Sosialisasi BGN bersama anggota Komisi IX DPR RI Delia Pratiwi Br. Sitepu di Desa Begumit, Stabat, Langkat pada Kamis, 12 Juni 2025. Sosialisasi tersebut mengangkat tema bersama mewujudkan generasi Sehat Indonesia.
Anggota Komisi IX DPR RI Delia Pratiwi Br. Sitepu, menekankan MBG perhatian dan penguatan gizi kesehatan anak-anak dan ibu hamil. Ini menjadi sangat penting untuk memastikan perkembangan yang sehat dan optimal.
“Badan Gizi Nasional menjadi lembaga yang akan membantu dalam menangani permasalahan gizi buruk yang terjadi di Indonesia khususnya di daerah Sumatera Utara,” ujar Delia Pratiwi, dalam keterangan tertulisnya NET Medan terima Sabtu 14 Juni 2025.
Baca: Tekan Stunting dan Malnutrisi, Anak-anak dan Ibu Hamil Fokus MBG
Komisi IX DPR RI bekerja sama dengan mitra kerja BGN dalam menjalankan program strategis nasional ini. Delia Pratiwi mengungkapkan bahwa kolaborasi antara BGN dan DPR sangat penting untuk mempercepat proses pengentasan masalah gizi buruk melalui pendekatan bertahap.
“Salah satu upaya yang sedang berjalan adalah pemberian makanan bergizi secara gratis kepada masyarakat. Ini sebagai langkah awal dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat,” tambah Delia.
MBG Penguatan Gizi Ciptakan Indonesia Emas
Adapun tujuan jangka panjang dari program MBG ini sebagai persiapan menuju Indonesia Emas ditahun 2045. “Dengan adanya kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan masyarakat Indonesia yang lebih sehat dan cerdas, yang berkontribusi pada kemajuan bangsa,” harap Delia.
Baca: Sosialisasi MBG di Langkat, Anggota DPR RI Delia Pratiwi Tegaskan Tekan Gizi Buruk di Sumut
Sedangkan Badan Gizi Nasional menekankan bahwa modal manusia yang berkualitas merupakan aspek krusial dalam mencapai kemajuan bangsa. Untuk itu, perlu memastikan setiap individu terutama generasi penerus bangsa, mendapatkan gizi yang baik sejak dini.
Oleh karena itu, Tenaga Ahli Badan Gizi Nasional Dedi Suprijadi menyatakan bahwa dengan memastikan gizi yang baik bagi setiap lapisan masyarakat adalah langkah fundamental menuju ‘Indonesia Emas 2045’. Ini akan membentuk sumber daya manusia yang unggul dan siap menghadapi tantangan global.
“BGN menegaskan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait, dalam menangani masalah gizi buruk secara efektif dan menyeluruh,” jelas Dedi.