Teror Bom Lagi, Pesawat Saudi Arabian Airlines Mendarat Darurat di Bandara Kualanamu
NET Medan – Anggota DPR RI, Sihar PH Sitorus mendorong tujuan program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk peningkatan dan penguatan gizi warga harus terwujud di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel).
Hal tersebut Sihar Sitorus katakan saat sosialisasi MBG dengan tema ‘Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia’ di Aula HKBP Ds. Purbatua, Tano Tombang Angkola, Tapanuli Selatan, Kamis, 12 Juni 2025.
Sihar Sitorus menyebutkan, jika Presiden RI Prabowo Subianto yang mengagas pogram MBG bertujuan perbaikan gizi nasional untuk melahirkan generasi berkualitas masa mendatang. Untuk itu penting melakukan edukasi kepada masyarakat terkait asupan gizi yang tepat bagi tubuh.
Bersama Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi Badan Gizi Nasional (BGN) Ade Tias Maulana, Sihar menyambut baik langkah pemerintah dalam menyediakan makanan bergizi bagi masyarakat. Terutama untuk mendukung kelompok anak-anak, lansia, dan ibu hamil.
Baca: MBG Penguatan Gizi Lahirkan Generasi Unggul Masa Depan
“Program MBG ini merupakan wujud perhatian pemerintah terhadap pentingnya kesejahteraan gizi masyarakat yang terkadang terbatas aksesnya,” ujar Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan itu.
Dukung MBG Warga Tapsel, Sihar Optimis Tercipta Generasi Unggul
Menurutnya, program MBG merupakan bagian dari upaya bersama untuk menciptakan generasi yang sehat, kuat, dan cerdas melalui penyediaan makan siang bergizi secara gratis bagi anak-anak usia sekolah.
“Ini bukan sekadar soal makanan, tetapi sebuah investasi masa depan bangsa Indonesia karena anak yang sehat hari ini adalah pemimpin bangsa esok hari,” tegasnya.
Sedangkan visi ini menekankan bahwa SDM yang berkualitas adalah fondasi dari kemajuan bangsa. SDM berkualitas tidak hanya dari kemampuan intelektual dan keterampilan, tetapi juga dari kesehatan fisik dan mental yang optimal. Semuanya pengaruh dari pola makan dan status gizi.
Baca: Tekan Stunting dan Malnutrisi, Anak-anak dan Ibu Hamil Fokus MBG
Sedangkan Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi BGN Ade Tias Maulana menyampaikan terkait peran gizi dalam membangun SDM berkualitas dan cerdas. Katanya, pemenuhan gizi yang baik menjadi inti dari visi ini.
“Karena gizi yang optimal sejak dini memiliki dampak langsung terhadap kemampuan anak dalam belajar, berprestasi, dan berkontribusi pada masyarakat,” imbuh Ade.
“Untuk mencapai visi tersebut, Indonesia membutuhkan manusia yang unggul, berdaya saing global, dan mampu mendorong inovasi di berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, teknologi, dan ekonomi,” pungkas Ade.